Senin, 15 Februari 2016

Trik VB Tombol Keren dalam Form



Bagaimana kalau kita ubah sedikit supaya tampilannya lebih menarik seperti gambar di bawah di bawah ini,......nah cukup menarik bukan?

Nah bagi teman-teman yang sudah tahu, tentu hal ini bukan sesuatu yang baru namun buat teman-teman yang belum tahu, silahkan download saja file ocx-nya di sini dan langsung saja mencoba berkreativitas dengan berbagai bentuk tombol dan variasi warna tombolnya.


Oh iya sedikit catatan bagi yang belum tahu cara menggunakan file ocx-ini, berikut langkah-langkahnya:

1. Copy file ocx-nya ke C:/Windows/system32
2. Registrasi file ocx-nya dengan cara, buka Run kemudian ketik :

regsvr32 c:/windows/system32/vbskpro2.ocx
*Tulisan vbskpro2 ganti dengan nama file ocx yang teman-teman download tadi.

3. Buka Visual Basic 6, klik kanan pada ToolBox dan pilih Components


4. Pada kotak dialog Components, pilih RudyBotton


5. Otomatis akan muncul di ToolBox


6. Masukkan tombol ke dalam Form seperti memasukkan CommandButton ke dalam Form dan atur properties tombolnya sesuai keinginan anda. Untuk bentuk tombolnya dapat anda atur di Button Shape dan untuk jenis tombolnya dapat anda pilih di Button Style.


Blognya Si Imin > Pemrograman > Program C++ Menentukan Bilangan Ganjil atau Genap Program C++ Menentukan Bilangan Ganjil atau Genap

Program C++ Menentukan Bilangan Ganjil atau Genap - Sebelumnya aku juga sudah memposting mengenai pemrograman C++ dengan judul Program C++ Mencari Bilangan Terbesar Dari Dua Bilangan . Kali ini masih sama tentang pemrograman C++. Namun kali ini kita akan membahas mengenai bagaimana menentukan bilangan ganjil atau genap dalam pemrogramanC++.

Untuk membuat program C++ yang menentukan bilangan ganjil atau bilangan genap, terlebih dahulu kita harus tahu bagaimana membedakan bilangan ganjil dan genap. Contoh bilangan ganjil adalah 1, 3, 5, 7, 9 dan seterusnya. Contoh bilangan genap adalah 2, 4, 6, 8 dan seterusnya. Sebelum bisa menentukan bilangan ganjil dan genap, anda harus mengetahui operator sisa pembagian (MOD) / modulus.

Operator sisa pembagian menghasilkan sisa hasil bagi, untuk lebih jelasnya lihat contoh berikut :

10 MOD 3 = 1
12 MOD 10 = 2
4 MOD 2 = 0
5 MOD 10 = 5

Kembali ke soal, logika jawabannya, bilangan genap adalah bilangan yang bisa dibagi dua, dalam arti bilangan genap adalah bilangan yang jika dibagi (dengan MOD) dua (2) maka sisa hasil baginya sama dengan nol. Sedangkan bilangan ganjil adalah sebaliknya, yaitu bilangan yang jika dibagi (MOD) dua (2) sisa hasil baginya sama dengan 1 (bukan 0). Contoh :

4 MOD 2 = 0 berarti 4 adalah bilangan genap.
13 MOD 2 = 1 berarti 13 adalah bilangan ganjil.
8 MOD 2 = 0 berarti 8 adalah bilangan genap.
25 MOD 2 = 1 berarti 25 adalah bilangan ganjil.

Berikut source kode untuk Menentukan Bilangan Ganjil atau Genap:

#include <iostream.h>
#include <conio.h>
main()
{
clrscr();
int bil, sisa;
cout<<"Masukkan sebuah bilangan : ";
cin>>bil;
sisa = bil % 2;
if(sisa == 0)
cout<<bil<<" adalah bilangan genap"<<endl;
else
cout<<bil<<" adalah bilangan ganjil"<<endl;
getch();
}

Meningkatkan Kualitas Sebagai Seorang Programer

Salah satu fenomena unik yang saya lihat selama kuliah adalah, banyak mahasiswa semester akhir dibidang ilmu komputer tidak bisa melakukan installasi windows apalagi menguasai bahasa pemrograman, dan hasilnya saat mengerjakan tugas akhir atau skripsi kebanyakan mahasiswa membayar orang lain untuk mengerjakannya, terutama dalam hal pembuatan software sistem. Biasanya hal seperti lebih banyak dialami oleh wanita. Jika saya boleh berandai-andai, mungkin lebih dari 80% mahasiswa fakultas ilmu komputer di kampus saya tidak bisa bahasa pemrograman.
Berbagai alasan pun muncul dari mereka, ada yang bilang tidak mengerti dan malas untuk belajar, bahkan ada yang mengatakan "itu gak penting, yang penting dapat gelar dan ijazah". Apakah anda ingin saat tamat dan menyandang gelar sarjana komputer kemudian terjun ke masyarakat tapi justru anda dicap sebagai sarjana komputer yang gaptek dan tidak tahu apa-apa tentang komputer...?
Menurut saya ilmu pengetahuan, gelar dan ijazah sama pentingnya, sayang sekali jika anda menjadi sarjana tapi tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang bidang ilmu yang anda tekuni selama lebih kurang 4 tahun di universitas.
Untuk menjadi seorang perogramer sebenarnya tidak terlalu sulit, tergantung kemauan untuk belajar dan memperdalam ilmu. Berikut sedikit tips untuk anda yang ingin memulai belajar menjadi seorang programmer :
  •  Niat Kuat Untuk Bisa
Anda harus mampu memotivasi diri sendiri agar niat untuk bisa itu timbul dalam diri anda. "Kenapa Orang Lain Bisa Tapi Saya Tidak Bisa...?", kata yang cukup menjadi pondasi awal semangat anda untuk mau belajar lebih jauh.
  •  Lawan Rasa Malas
Jika anda sudah punya niat yang kuat, penghalang yang harus anda singkirkan terlebih dahulu adalah rasa malas dalam diri anda. Jika anda bisa mengatasinya maka peluang anda akan semakin besar.
  •  Pilih Bahasa Pemrograman
Saat dibangku kuliah anda akan menemui banyak bahasa pemrograman yang menjadi mata kuliah di tiap semester. Anda tidak diharuskan menguasai semuanya, pilih salah satu yang anda rasa cukup anda minati dan anda pahami.
  •  Mulailah Dari Yang Sederhana
Untuk tahap awal pembelajaran, anda tidak perlu memcoba mengerjakan sebuah sistem yang komplek, mulailah dari tahap dasar baru kemudian anda tingkatkan ketingkat yang lebih sulit.
  •  Belajar Dari Berbagai Sumber
Ilmu yang anda dapatkan dibangku kuliah mungkin hanya sekitar 20-25% saja. Jadi mulailah mencari diluar kampus, anda bisa membeli buku panduan. Jika anda merasa membeli buku terlalu mahal, anda dapat memanfaatkan perpustakaan atau internet sebagai media belajar. Dari pada anda menghabiskan waktu berjam-jam untuk facebookan atau main game online, tidak ada salahnya sisihkan sedikit waktu anda untuk browsing.
  •  Jangan Malu Bertanya
Belajar dari orang lain yang lebih ahli juga bisa diterapkan dalam cara belajar anda, jadi carilah orang yang lebih menguasai dan belajarlah darinya.
  •  Jangan Mudah Putus Asa
Tidak semua orang bisa berhasil dengan mudah, jika anda gagal teruslah berusaha dan jangan langsung menyerah. Temukan cara belajar anda sendiri agar anda lebih mudah memahami apa yang sedang anda kerjakan.
  • Jangan Pernah Menghafal Script
Bayangkan jika anda mengahafal script yang panjangnya hingga ribuan baris, cara yang lebih baik adalah dipahami. Jika anda menghafal anda justru akan cepat lupa, tapi jika anda memahami maka akan selalu tersimpan di memori anda.
  •  Terus Berlatih
Jika anda terus melatih skill anda, otomatis anda akan lebih paham dengan pemrograman, tapi jangan monoton, kembangkan imajinasi, analisa dan logika anda hingga anda bisa membuat sebuah aplikasi yang lebih kompeks.
  • Berani Menerima Tantangan
Disaat anda merasa kemampuan anda sudah lumayan, cobalah anda mengerjakan sebuah sistem komplek yang memiliki target penyelesaian. Contohnya, anda terima tawaran teman yang meminta anda mengerjakan program skripsinya. Disanalah anda akan mendapatkan tantangan baru, saat program tersebut mengalami banyak error, mau tidak mau anda harus mencari penyelesaiannya, dan mulailah tahap belajar ke tingkat yang lebih tinggi harus anda jalani sehingga logika dan analisa anda bisa menjadi lebih tajam dan ilmu yang anda dapatkan akan lebih baik. Manfaatkan peluang seperti ini maka anda akan mendapatkan penghasilan tambahan disini
  • Jangan Pernah Pelit Ilmu
Prinsip saya, "Orang Cerdas Adalah Orang Yang Tidak Pelit Ilmu". Jangan sampai anda berfikir karena anda sudah bersusah payah belajar hingga bisa mencapai tingkat yang baik, anda tidak mau membagikan ilmu anda kepada orang lain yang juga ingin belajar. Karean saya secara pribadi lebih menghargai orang yang ingin belajar dari pada orang yang berfikir cukup dengan membayar maka skripsinya bisa diselsaikan.
Semoga tips-tips diatas dapat bermanfaat, langkah-langkah diatas saya terapkan secara pribadi dan hasilnya cukup memuaskan hingga hari ini.

Jumat, 18 Januari 2013


Membuat Menu Dropdown Superfish Dengan CSS Dan JQuery

Membuat Menu Dropdown Superfish Dengan CSS Dan JQuery | Gho Blog's - Pentingnya menu sebagai navigasi dari sebuah web ada sesuatu hal yang wajib, agar mempermudah pengguna website dalam menemukan konten yang dicari. Posting kali ini saya akan membagi cara membuat menu drop down menggunakan CSS dan JQuery. Atas request seorang teman, tampilan menu yang akan saya buat bernuansa hitam.

Seperti biasa, untuk mempermudah anda, saya telah menyiapkan paket seluruh bahan yang dibutuhkan untuk membuat menu dropdown ini, anda cukup mendownloadnya Disini.  Atau download via mediafire Disini

Tapi tidak ada salahnya saya membagikan cara membuatnya. Silakan anda lihat demonya Disini.
Langkah pertama dan seperti biasanya lagi, buat tiga buah folder / directory berikut ini :
  • js (letakkan seluruh file *.js didalamnya)
  • css (letakkan seluruh file *.css didalamnya)
  • images (letakkan seluruh image pendukung didalamnya)
Langkah selanjutnya membuat script HTML untuk menampilkan menu yang akan kita buat. Buka text editor yang biasa anda gunakan (minimal notepad) lalu copy paste script dibawah ini, atau jika anda sudah punya disain web, dan anda ingin memasang menu dropdown, silakan buka coding web anda, kemudian sisipkan script berikut ini sesuai dan sesuaikan dengan letak pada web anda.



Anda tinggal menyesuaikan link pada perintah <a href="......">.....</a> dengan url link web anda.
Jika anda tidak menyukai warna menu yang saya buat, dan anda ingin mengganti sesuai dengan selera anda, cukup anda buka superfish.css yang berada pada folder/directory css kemudia edit warna sesuai keinginan anda. Perhatikan gambar dibawah ini, dsini bagian inilah kita dapat memainkan warnanya :

Membuat Menu Dropdown Superfish Dengan CSS Dan JQuery

Anda bisa menggunakan Adobe Photoshop untuk mendapatkan kode warna, silakan anda utak-atik sendiri sesuai keinginan anda.

Sekian dulu artikel saya berjudul Membuat Menu Dropdown Superfish Dengan CSS Dan JQuery. Selamat Mencoba dan semoga bermanfaat ......

Pengenalan Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0

Visual Basic 6.0 merupakan salah satu development tools yang dibuat oleh Microsoft. Visual Basic 6.0 lebih bersifat fleksibel dibanding dengan development tools lainnya, karena Visual Basic 6.0 tidak terlalu begantung terhadap fungsi dari API (Application Programming Interface) pada Windows. API sudah dimasukkan oleh Microsoft ke dalam Visual Basic 6.0  sebagai file .dll.  
Visual Basic 6.0 juga dibuat dengan  interface yang sangat mudah dipahami, sehingga jika orang awam atau yang belum mengerti tentang pemrograman dpat membuat sebuah project aplikasi yang sederhana. Dengan kata lain interface Visual Basic 6.0 sangat user friendly.
Visual Basic 6.0 merupakan bahasa pemrograman yang cukup popular dan mudah untuk dipelajari. User dapat membuat program dengan aplikasi GUI (Graphical User Interface) atau program yang memungkinkan pemakai komputer berkomunikasi dengan komputer tersebut dengan menggunakan modus grafik atau gambar.
Visual Basic 6.0 menyediakan fasilitas yang memungkinkan user untuk menyusun sebuah program dengan memasang objek-objek grafis dalam sebuah form. Selain itu Visual Basic 6.0 juga menawarkan berbagai kemudahan dalam mengelola sebuah database. Kemudahan ini masih ditambah lagi dengan tersedianya sarana dan piranti yang lengkap. 

Memulai Visual Basic 6.0
  1. Langsung dari menu start, kemudian pilih All Programs, pilih Microsoft Visual Basic 6.0 dan klik Microsoft Visual Basic 6.0
  2. Dari shorcut yang telah dibuat pada dekstop windows
  3. Dari proyek Visual Basic yang pernah dibuka dan ada dimenu dokumen pada   menu start
  4. Mengklik ganda file proyek (berekstensi *.vbp) yang tersimpan di komputer, misalnya melalui windows Explorer
  5. Melalui menu klik kanan dekstop, caranya klik kanan dekstop-New-Visual Basic Project.
Operator Pada Visual Basic  dan Urutan Operasinya
Visual Basic juga menyediakan fungsi untuk aritmatika, contohnya penambahan, pengurangan, bagi, kali dan lain-lain. Tapi dalam aritmatika Visual Basic mempunyai urutan prosesnya. Proses perkalian akan didahulukan dibanding proses lainnya, kecuali jika pada proses tersebut diberi tanda kurung.

Aritmatika
Komparasi
Logika
Pangkat (^)Sama(=)Not
Negative (-)Tidak Sama(<>)And
Kali dan Bagi (*,/)Kurang Dari (<)Or
Pembagian Bulat (\)Lebih Dari (>)Xor
Sisa Bagi (Mod)Kurang dari atau sama dengan (<=)Eqv
Tambah dan kurang (+,-)Lebih dari atau sama dengan (>=)Imp
Penggabungan StringLike-

Tipe-Tipe Data Visual Basic 6.0
Sebelum memulai  pemograman dengan Visual Basic, maka ada baiknya mengenal tipe data yang dapat digunakan dalam Visual Basic. Cakupan tipe data dalam Visual Basic, dapat dilihat dalam tabel berikut: 


Tipe Data
Ukuran Storage
Jangkauan
Byte1 byte0 s/d 255
Boolean2 byteTrue atau False
Integer2 byte-32,768 s/d 32767
Long4 byte-2,147,483,648 s/d 2,147,483,647
Single4 byte-3.402823E38 s/d -1.401298E-45 (-) 1.401298E-45 s/d 3.402823E83 (+)
Double8 byte-1.79769313486232E308 s/d -4.94065645841247E-324
Currency8 byte-922,337,203,685,477.5808 s/d 922,337,203,685,477.5807
Decimal14 byte79,228,162,514,264,337,593,543,950,335
Date8 byte1 Januari 100 s/d 31 Desember 9999
Object4 byteMenacu pada objek tertentu
String (panjang variable)10 byte + panjang string0 sampai lebih kurang 2 miliar
String (Panjang Tetap)panjang dari string1 sampai lebih kurang 65,400
Variant (dengan angka)16 byteSembarang angka sampai jangkauan jenis double
Variant22 byte + panjang stringSama dengan jangkauan variable string

Struktur Pengambilan Keputusan
Struktur pengambilan keputusan, digunakan untuk memilih salah satu dari berbagai pilihan yang disediakan (bisa dua atau lebih).  Keputusan diambil berdasarkan referensi terpenuhi atau tidaknya syarat kondisi yang ditetapkan oleh struktur kontrol tersebut.
1. If…Then…(Else)
Struktur ini digunakan untuk mengeksekusi satu atau lebih perintah yang menyatakan keadaan.  Standar penulisan rutinnya:
       If  kondisi  then
                              [blok perintah  1]
                        else
                             [blok perintah 2];
       End If

2. Select  Case
Sruktur ini dapat digunakan sebagai alternatif pengganti dari struktur kontrol  if…then…else. Select Case mempunyai penulisan yang lebih mudah.
Select Case test kondisi
         
      [Case ekspresi 1
                    [perintah blok 1]]
       Case else
 [perintah blok n]]
 End Select

Struktur Perulangan
Struktur pengulangan digunakan untuk mengulang eksekusi sebagian rutin program, sehingga tidak perlu terus menerus menulis ulang rutin sebanyak pengulangan yang dibutuhkan. Struktur kontrol pengulangan  yang disediakan oleh Visual Basic meliputi:
1. Do….loop
Struktur ini digunakan untuk mengulang sebuah blok perintah sampai jumlah tertentu.
Do While kondisi
              Perintah
Loop

2. For…..Next
Sruktur ini digunakan untuk mengulang suatu blok perintah jika diketahui dengan pasti berapa kali pengulangannya.
For Variabel = awal to akhir
           Perintah 
Next [Variabel]

3.    For Each….Next
For Each elemen InGroup
            Perintah 
Next elemen
Elemen-elemen Program Visual Basic 6.0

1.  Jendela Utama
Jendela Utama terdiri dari jendela aplikasi, baris menu dan toolbar. Jendela  aplikasi menjelaskan file proyek (project) yang sedang diolah dan juga berisi indikator program Visual Basic dan Modulnya. Baris Menu terdiri dari tiga belas menu drop-down yang dapat dipanggil dengan menekan tombol hotkey atau mouse. Tollbar terdiri dari dua belas tombol yang digunakan sebagain jalan pintas untuk perintah-perintah yang sering dipakai dalam mempelancar perancangan program.
Pengenalan Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0

2. Jendela ToolBox
Jendela ini berisikan berbagai ‘peralatan visual’ pemrograman Visual Basic dan berperan penting. Toolbox memiliki piranti-piranti desain dan mencakup piranti-piranti tambahan untuk perancangan program yang sesuai dengan keinginan,

Pengenalan Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0
3. Jendela Form atau Project
Jendela Form merupakan tempat object dan hasil program diletakkan atau form adalah kanvas tempat anda secara visual membuat aplikasi.

Jendela project merupakan jendela tentang proyek yang sedang dibuka beserta semua sub-program dan modul pendukungnya.
Pengenalan Bahasa Pemrograman Visual Basic 6.0

4. Event 
Event atau saat merupakan sesuatu yang akan dan mungkin terjadi pada suatu objek yang dibuat, bila dijalankan aksi program.Event merupakan suatu bentuk interaksi antara pemakai dan pada saat program tersebut dijalankan.

Jumat, 17 Januari 2014

kriptografi


Nie dia program Vb.net mengenai kriptografi, yang didalamnya terdiri dari 4 jenis yaitu ;
1. Kriptografi Caesar
2. Kriptografi Vernam
3. Kriptografi Gronsfeld
4. kriptografi Vegenere

oke,,, selanjutnya
kita masuk ke perogramnya. Pertama kita Buat Formnya sebanyak 5 form.
............................
Next
Masuk ke form 1, kta buat gambarnya seperti dibawah ini














Selanjutnya, kita isi datanya
Public Class Form1

    Private Sub Btnenkripsi_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal eAs System.EventArgs) Handles Btnenkripsi.Click
        Dim x As String = ""
        Dim xkalimat As String = ""
        For i = 1 To Len(plain.text)
            x = Mid(Plain.Text, i, i)
            x = Chr(Asc(x) + 3)
            xkalimat = xkalimat + x
        Next
        Chiper.Text = xkalimat
    End Sub

    Private Sub Btndekrifsi_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal eAs System.EventArgs) Handles Btndekrifsi.Click
        Dim x As String = ""
        Dim xkalimat As String = ""
        For i = 1 To Len(Plain.Text)
            x = Mid(Plain.Text, i, i)
            x = Chr(Asc(x) - 3)
            xkalimat = xkalimat + x
        Next
        Chiper.Text = xkalimat
      
    End Sub
End Class


Public Class Form2


    Private Sub KriptografiCaesarToolStripMenuItem_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles KriptografiCaesarToolStripMenuItem.Click
        Form1.MdiParent = Me
        Form1.Show()

    End Sub

    Private Sub KriptografiVernamToolStripMenuItem_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles KriptografiVernamToolStripMenuItem.Click
        Form3.MdiParent = Me
        Form3.Show()
    End Sub


    Private Sub KriptografiGransfildToolStripMenuItem_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles KriptografiGransfildToolStripMenuItem.Click
        Form4.MdiParent = Me
        Form4.Show()

    End Sub

    Private Sub KriptografiVigenereToolStripMenuItem_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles KriptografiVigenereToolStripMenuItem.Click
        Form5.MdiParent = Me
        Form5.Show()

    End Sub

    Private Sub KeluarToolStripMenuItem_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles KeluarToolStripMenuItem.Click
        Close()
    End Sub
End Class


Public Class Form3

    Private Sub OneTimePad_Load(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles MyBase.Load
        Plainteks.Text = ""
        Kunci.Text = ""
        Chiperteks.Text = ""

    End Sub

    Private Sub Btnenkripsi_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Btnenkripsi.Click
        Dim j As Integer
        Dim jum As Integer
        Dim sKey As String
        Dim nKata As Integer
        Dim nKunci As Integer
        Dim sKata As String
        Dim sPlain As String = ""
        Dim nEnec As Integer
        j = 0
        sKata = Plainteks.Text
        jum = Len(sKata)
        sKey = Kunci.Text
        For i = 1 To jum
            If j = Len(sKey) Then
                j = 1
            Else
                j = j + 1
            End If
            nKata = Asc(Mid(sKata, i, 1)) - 65
            nKunci = Asc(Mid(sKey, j, 1)) - 65
            nEnec = ((nKata + nKunci) Mod 26)
            sPlain = sPlain & Chr((nEnec) + 65)
        Next i
        Chiperteks.Text = sPlain

    End Sub

    Private Sub Plainteks_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs) Handles Plainteks.KeyPress
        e.KeyChar = UCase(e.KeyChar)
        Dim tombol As Integer = Asc(e.KeyChar)
        If Not (((tombol >= 65) And (tombol <= 90)) Or (tombol = 8)) Then
            e.Handled = True
        End If
    End Sub

    Private Sub Kunci_KeyPress1(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs) Handles Kunci.KeyPress
        e.KeyChar = UCase(e.KeyChar)
        Dim tombol As Integer = Asc(e.KeyChar)
        If Not (((tombol >= 65) And (tombol <= 90)) Or (tombol = 8)) Then
            e.Handled = True
        End If

    End Sub

    Private Sub btndekripsi_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles btndekripsi.Click
        Dim j As Integer
        Dim jum As Integer
        Dim sKey As String
        Dim nKata As Integer
        Dim nKunci As Integer
        Dim sKata As String
        Dim sPlain As String = ""
        Dim nEnec As Integer
        j = 0
        sKata = Plainteks.Text
        jum = Len(sKata)
        sKey = Kunci.Text
        For i = 1 To jum
            If j = Len(sKey) Then
                j = 1
            Else
                j = j + 1
            End If
            nKata = Asc(Mid(sKata, i, 1)) - 65
            nKunci = Asc(Mid(sKey, j, 1)) - 65
            nEnec = ((nKata - nKunci) Mod 26)
            sPlain = sPlain & Chr((nEnec) + 65)
        Next i
        Chiperteks.Text = sPlain

    End Sub

    Private Sub Kunci_TextChanged(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Kunci.TextChanged

    End Sub
End Class

Public Class Form4


    Private Sub Form4_Load(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles MyBase.Load
        Plainteks.Text = ""
        Chiperteks.Text = ""

    End Sub

    Private Sub Plainteks_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs) Handles Plainteks.KeyPress
        e.KeyChar = UCase(e.KeyChar)
        Dim tombol As Integer = Asc(e.KeyChar)
        If Not (((tombol >= 65) And (tombol <= 90)) Or (tombol = 8)) Then
            e.Handled = True
        End If

    End Sub

    Private Sub Kunci_KeyPress(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyPressEventArgs) Handles Kunci.KeyPress
        e.KeyChar = UCase(e.KeyChar)
        Dim tombol As Integer = Asc(e.KeyChar)
        If Not (((tombol >= 65) And (tombol <= 90)) Or (tombol = 8)) Then
            e.Handled = True

        End If

    End Sub

    Private Sub Btnenkripsi_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Btnenkripsi.Click
        Dim j As Integer
        Dim jum As Integer
        Dim skey As String
        Dim nkata As Integer
        Dim nkunci As Integer
        Dim skata As String
        Dim splain As String = ""
        Dim nenc As Integer
        j = 0
        skata = Plainteks.Text
        jum = Len(skata)
        skey = Kunci.Text
        For i = 1 To jum
            If j = Len(skey) Then
                j = 1
            Else
                j = j + 1
            End If
            nkata = Asc(Mid(skata, i, 1)) - 65
            nkunci = Asc(Mid(skey, j, 1)) - 65
            nenc = ((nkata + nkunci) Mod 26)
            splain = splain & Chr((nenc) + 65)

        Next i
        Chiperteks.Text = splain

    End Sub

    Private Sub Btndekripsi_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Btndekripsi.Click
        Dim j As Integer
        Dim jum As Integer
        Dim skey As String
        Dim nkata As Integer
        Dim nkunci As Integer
        Dim skata As String
        Dim splain As String = ""
        Dim nenc As Integer
        j = 0
        skata = Plainteks.Text
        jum = Len(skata)
        skey = Kunci.Text
        For i = 1 To jum
            If j = Len(skey) Then
                j = 1
            Else
                j = j + 1
            End If
            nkata = Asc(Mid(skata, i, 1)) - 65
            nkunci = Asc(Mid(skey, j, 1)) - 65
            nenc = ((nkata - nkunci) Mod 26)
            splain = splain & Chr((nenc) + 65)

        Next i
        Chiperteks.Text = splain

    End Sub
End Class


Public Class Form5

    Private Sub Form5_Load(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles MyBase.Load
        Plainteks.Text = ""
        Chiperteks.Text = ""
        Kunci.Text = ""

    End Sub

    Private Sub Btnenkripsi_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Btnenkripsi.Click
        Dim J As Integer
        Dim Jum As Integer
        Dim sKey As String
        Dim nKata As Integer
        Dim nKunci As Integer
        Dim sKata As String
        Dim sPlain As String = ""
        Dim nEnc As Integer
        J = 0
        sKata = Plainteks.Text
        Jum = Len(sKata)
        sKey = Kunci.Text
        For i = 1 To Jum
            If J = Len(sKey) Then
                J = 1
            Else
                J = J + 1
            End If
            nKata = Asc(Mid(sKata, i, 1)) + 0
            nKunci = Asc(Mid(sKey, J, 1)) + 0
            nEnc = ((nKata + nKunci) Mod 256)
            sPlain = sPlain & Chr((nEnc))
        Next i
        Chiperteks.Text = sPlain

    End Sub

    Private Sub Btndekripsi_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Btndekripsi.Click
        Dim J As Integer
        Dim Jum As Integer
        Dim sKey As String
        Dim nKata As Integer
        Dim nKunci As Integer
        Dim sKata As String
        Dim sPlain As String = ""
        Dim nEnc As Integer
        J = 0
        sKata = Plainteks.Text
        Jum = Len(sKata)
        sKey = Kunci.Text
        For i = 1 To Jum
            If J = Len(sKey) Then
                J = 1
            Else
                J = J + 1
            End If
            nKata = Asc(Mid(sKata, i, 1)) + 0
            nKunci = Asc(Mid(sKey, J, 1)) + 0
            nEnc = ((nKata - nKunci) Mod 256)
            sPlain = sPlain & Chr((nEnc))
        Next i
        Chiperteks.Text = sPlain

    End Sub
End Class